Ragamkita.com – Saat beban kerja menumpuk dan dikejar deadline, kamu tentu merasa lelah baik fisik maupun mental. Dalam kondisi seperti ini, banyak karyawan melakukan pelarian dengan nonton bioskop atau karaoke untuk menghilangkan penat di tengah kesibukan kantor.

Namun, selain hiburan-hiburan singkat tersebut, kamu membutuhkan sesuatu yang lebih yakni beristirahat dan lepas rutinitas pekerjaan untuk menyegarkan pikiran. Nah, kamu dapat mewujudkannya dengan mengambil hak cuti yang diberikan kantor.

Selain istirahat sejenak dari segala pekerjaan dan tanggung jawab kantor, ternyata ada sederet manfaat lain ketika kamu mengambil cuti. Yang pasti, liburan. Lalu apa lagi saja manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan mengambil cuti kerja? Yuk disimak sampai selesai!

1. Kesehatan dan stres membaik

Melakukan rutinitas yang sama setiap hari, pasti membuat kamu jenuh dan bosan. Tidak jarang sampai bikin stres dan depresi. Bahkan, sebuah studi menyebutkan tekanan pekerjaan dapat bikin karyawan berisiko alami serangan jantung.

Jangan buru-buru berpikiran untuk resign atau mengundurkan diri. Kamu hanya butuh ambil cuti untuk mengistirahatkan pikiran. Cuti memiliki arti lebih dari sekadar rehat. Pergi berlibur menjadi salah satu cara yang ampuh untuk melepas stres.

2. Produktivitas kerja meningkat

Bekerja tanpa henti bagai kuda bukanlah cara efektif meningkatkan produktivitas karyawan. Sebaliknya, performa jadi menurun. Aktivitas dan tuntutan pekerjaan yang dijalani setiap hari, tak jarang membuat karyawan merasa lelah dan jenuh.

Karyawan yang stres, frustrasi, atau depresi bakal kesulitan mencapai target yang diberikan perusahaan. Nah, mengambil jatah cuti dan berlibur dapat membantumu mendapat energi baru saat kembali ke kantor. Bekerja setelah liburan membuatmu lebih happy.

3. Meningkatkan kemampuan sosial

Tanpa disadari, liburan bersama pasangan atau teman dekat dapat meningkatkan kemampuan sosial dan kerja sama. Kok bisa? Yup, ketika berlibur, kamu bertemu banyak orang dengan berbagai karakter dan latar belakang.

Ketika traveling, kamu juga dilatih berpikir luas dan beradaptasi dengan cepat. Sebab, ada saja masalah yang dihadapi saat sedang liburan. Jadi, ketika kondisi di lingkungan kerja sedang gak ideal, kamu dapat menemukan solusi yang cepat dan tepat.

4. Merasa lebih bahagia

Liburan bisa bikin lebih bahagia karena memberi keseimbangan dunia kerja dan kehidupan pribadi. Hal ini tak akan didapatkan oleh karyawan yang bekerja terlalu keras tanpa kesempatan jeda. Yang ada mungkin makin bikin stres.

Menariknya, rasa bahagia sudah muncul saat kamu mulai merencanakan liburan. Kamu sangat bahagia saat menentukan tempat untuk berlibur. Energi positif ini akan membuat kamu lebih semangat kerja meski jadwal untuk liburan masih beberapa pekan lagi. Iya kan?

5. Mendapat inspirasi baru

Namanya juga manusia, kamu butuh liburan untuk menyegarkan tubuh dan pikiran. Siapa sih orangnya yang tak ingin liburan. Mengunjungi tempat baru membuat kamu menemukan perspektif baru dalam bentuk ide dan inovasi.

Seperti kita tahu, dunia kerja menuntut setiap karyawan bisa bekerja dengan kreatif dan inovatif demi perkembangan perusahaan. Nah, jika kehabisan ide, kamu perlu ambil cuti lalu pergi berlibur supaya bisa mendapatkan inspirasi baru.

Nah itu beragam manfaat cuti. Jadi jangan ragu mengambil jatah cuti untuk liburan, staycation, atau sekadar beristirahat. Kira-kira mau berlibur kemana? Jangan kumpulkan uangnya dari sekarang ya!