Categories Ragam Daerah

Profil Daerah: Mengenal Sintang Lebih Dekat

Sintang merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Kalimantan Barat. Sintang berasal dari kata senatang yang merupakan kosa kata bahasa Dayak yang berarti tempat diapit oleh dua sungai. Kabupaten Sintang memang dilalui sungai besar, yaitu Kapuas dan Melawi.

Sintang jadi kabupaten satu-satunya di Indonesia yang memiliki hutan alami di tengah-tengah kota. Hutannya masih asri dan sungainya yang terjaga membuat potensi di sektor pariwisata Kabupaten Sintang cukup menjanjikan. Salah satu destinasi wisata andalan Kabupaten Sintang adalah Bukit Kelam.

Bukit Kelam yang disebut sebagai Bukit Raya oleh masyarakat setempat ini merupakan tempat wisata alam. Bukit ini menawarkan panorama alam yang memukau, dengan kombinasi pemandangan air terjun, gua alam yang dihuni ribuan kelelawar, dan tebing setinggi kurang lebih 600 meter yang ditumbuhi pepohonan di kaki dan puncaknya.

Kabupaten Sintang tak hanya terkenal dengan wisata alam Bukit Kelam. Tapi juga kerajinan khasnya yang mendunia. Tenun ikat Dayak yang sudah ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda dan pernah meraih Upakarti.  Kain ini dikenal mempunyai kekhasan dalam motif, kehalusan, dan cara pembuatan yang tetap mempertahankan teknik tradisional.

Dalam berbagai lomba kain tenun, kain tenun Sintang kerap menjadi juara. Bahkan dalam sebuah lomba kain tenun se-Kalimantan Barat, kain tenun Sintang menyabet semua gelar juara. Warga Sintang patut bangga karena penuh adat budaya dan kearifan lokal yang memperkaya khazanah budaya bangsa.

Tidak hanya pariwisata, sektor perkebunan juga menjadi pendongkrak ekonomi di Sintang. Komoditi unggulannya adalah kelapa sawit dan karet. Total ada 58 perusahaan yang mengelola perkebunan kelapa sawit di Sintang. Selain sawit dan karet, Sintang juga memiliki potensi perkebunan lada dengan kualitas grade A.

Jangan lupakan juga sektor pertanian di Kabupaten Sintang. Banyak sektor pertanian yang dapat dikembangkan menjadi komoditi unggulan, yaitu padi, jagung, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, ubi kayu, ubi jalar, dan cabe. Sementara dari sektor kehutanan ada rotan dan gaharu.

Perikanan air tawar juga potensial di Kabupaten Sintang. Pasalnya, posisinya strategis berada di antara pertemuan dua sungai yakni Melawi dan Kapuas. Potensi kedua sungai ini menjanjikan apabila dikembangkan untuk budi daya ikan dengan sistem keramba jaring apung. Jenis ikan yang bisa dibudidayakan adalah nila, mas, patin, gurame, dan lele.

Diharapkan sumber daya alam dan segala potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Sintang mampu memberikan nilai manfaat bagi peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat. Selain itu berkontribusi mempercepat terwujudnya masyarakat Kabupaten Sintang yang cerdas, sehat, rukun, sejahteran. maju, dan lestari.

About The Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *