Bentuk dalam dunia seni lukis mempunyai keragaman tiada batas. Lukisan selalu memberi pemahaman tentang bentuk, karena bentuk dapat menjadi daya dan gaya bagi pelukisnya. Selain memberi peluang spesifik bagi lukisan untuk mendorong melahirkan ciri khas pelukisnya. Bnetuk juga memberi arti bahwa lukisan tidak akan berhenti selama eksplorasi pelukisnya juga tidak berhenti. Kondisi inilah yang memaknai bahwa bentuk terlukis mengiringi subyek lukisan.
Melihat pameran Taxing yang diselenggarakan oleh Studio 22, bertempat di Grand Wijaya Centre, Blok G-10, Level2, Jakarta Selatan. Pameran akan berlangsung dari tanggal 29 November hingga 13 Desember 2025. Menampilkan perupa Kareem Soenharjo, seniman multidisiplin, visual, musik dan patung. Pada pameran tunggalnya yang pertama ini Kareem, begitu nama panggilannya, cenderung mengeksplorasi bingkai dari visual yang diciptakannya. Bingkai tidak sekedar persegi panjang tetapi juga segitiga ujungnya.
Kareem menata karyanya dengan sudut pandang geometris. Ukuran yang yang sama dalam bidang empat persegi panjang yang diperlihatkan secara vertikal dirapatkan dengan bingkai yang berbeda. Kareem memberi peluang untuk membaca series dari karya yang dihasilkannya. Sehingga terlihat karyanya mempunyai pembacaan konseptual mengenai provokasi membaca tubuh.
Menurut Zarani, kurator pameran, bahwa Taxing ,sebagai judul pameran, menawarkan percakapan yang berkelanjutan dan berbasis materi dalam suatu kondisi. yang mungkin, bertahan. Hal ini memberikan ruang bagi orang lain untuk mengenali versi mereka sendiri tentang beban atau kehampaan, tanpa menuntut identifikasi atau menetapkan makna.
“Dia berusaha mengurai bebannya melalui penciptaan, yang menjadi katarsis melalui proses menghidupkan dimensi, penglihatan, dan tekstur atmosfer serta emosi dalam kondisi yang melelahkan. Dalam konfrontasi, yang muncul adalah potret horor yang akrab, terselubung dalam momen-momen, yang tampak biasa dari depresi, tragedi yang berulang, dan perjuangan untuk bertahan hidup” ,tulis Zarani, dalam teks kuratorial.
Secara emosional bentuk dalam membingkai lukisan-lukisan Kareem memberi makna tersendiri. Selain kreativitas dan perpaduan kondisi serta pembacaan Kareem dalam visual, penataan bentuk memberi ruang untuk bernafas secara transendetal secara estetis. Ada yang baru dalam ruang penataan pameran tunggal Kareem yang pertama. ***
