Ragamkita.com – Hybrid working kini menjadi salah satu pola kerja yang semakin umum diterapkan di banyak perusahaan. Mungkin, di tempat kerja kamu juga ya. Model kerja ini menggabungkan cara kerja tradisional di kantor dengan sistem kerja jarak jauh yang lebih fleksibel dan mobile.
Dalam model kerja hybrid, kamu biasanya memiliki fleksibilitas untuk memilih tempat kerja yang menurutmu paling nyaman. Bisa di rumah, kafe, atau tempat lainya. Keuntungan lain kerja hybrid adalah mengurangi biaya transportasi dan makan hingga efektivitas waktu. Asyik, bukan?
Namun, di balik itu, ada tantangannya, termasuk kondisi mental. Selain menjadi kurang bersosialisasi, sistem hybrid membuat kamu sulit memisahkan waktu kerja dan pribadi sehingga jika dibiarkan berisiko mengalami stres dan burnout.
Semuanya ada risikonya, begitulah seperti kata pepatah. Tapi tenang. Bagi kamu yang sedang menjalani hybrid working, berikut tips untuk menjaga kondisi mental tetap sehat. Yuk disimak bersama artikel ini sampai selesai!
Menjaga batasan
Tantangan utama dalam sistem hybrid adalah masih sulit membuat batasan antara pekerjaan dengan urusan rumah. Oleh karena itu, penting bagi kamu menjaga batasan secara jelas antara kehidupan pribadi dan profesional.
Bicarakan hal ini kepada atasan atau rekan kerja tentang batasan yang kamu tetapkan. Tentukan juga hal-hal apa saja yang bersifat urgent untuk urusan pekerjaan dan apa yang bisa menunggu hingga hari berikutnya.
Jadikan istirahat sebagai prioritas
Menjelang istirahat atau jam makan siang, coba susun daftar hal-hal yang menyenangkan. Bisa jadi tentang makanan yang akan dikonsumsi, lagu yang akan diputar, atau film yang akan ditonton.
Setelah bekerja, kamu bisa melakukan hal-hal menyenangkan lainnya untuk menjaga kesehatan mental. Istirahat yang menyenangkan sejatinya membuat bekerja terasa nikmat, meski sejumlah masalah tetap ada menghampiri.
Meluangkan waktu untuk bersosialisasi
Kamu akan merasa terisolasi ketika bekerja dari rumah. Suasana kerja yang dulunya ramai karena bertemu orang banyak, kini terasa sepi. Hal ini wajar dirasakan mengingat sistem kerja yang telah berubah.
Nah, agar kerjanya menyenangkan alias tidak stres, pastikan tetap terhubung, dengan rekan kerja, teman, dan keluarga. Luangkan waktu untuk berbagi cerita lewat chat atau telepon. Dengan demikian, hari-harimu akan terasa ramai lagi.
Disiplin melakukan gaya hidup sehat
Banyak orang yang merasa kerja remote justru menghilangkan work life balance karena dituntut untuk selalu ready. Hal ini sering terjadi dan tak bisa dihindari. Akibatnya, gaya hidup sehat terganggu. Ujung-ujungnya kamu menjadi stres.
Menjaga kesehatan fisik dan mental bisa dengan berolahraga teratur. Lakukan setiap hari selama 15 menit atau setidaknya tiga kali dalam seminggu selama 30 menit. Aktivitas fisik sejatinya bisa membuat mood kamu menjadi terjaga.
Cukup simpel bukan menjaga kesehatan mental saat menjalani hybrid working. Jangan mengabaikan kesehatan mental, karena dampaknya berbahaya bagi kelangsungan hidupmu. Yuk mulai kerja lagi!
